Rabu, 17 Juli 2013
Perbedaan kamera vidio dengan kamera
photo
- perbedaan ukuran sensor : kamera digital
punya sensor lebih besar untuk detail foto, sementara camcorder
tidak perlu sensor besar karena resolusi video lebih kecil dari foto. So, camcorder
akan berkutat pada masalah noise, low dynamic range, low contrast
dan tidak tajam saat ‘dipaksa’ mengambil foto.
- perbedaan bukaan diafragma : camcorder
punya bukaan diafragma lensa yang lebih besar untuk meningkatkan
kemampuannya merekam di area kurang cahaya, sedang kamera digital (apalagi
yang generasi baru) punya bukaan maksimal sekitar f/3.3 yang kurang besar
untuk ukuran video recording. Walhasil, merekam video pakai kamera digital
di dalam ruangan hanya menghasilkan video yang buram dan gelap.
- perbedaan mekanisme zoom optik : motor
zoom di kamera digital menghasilkan suara noise yang akan ikut terekam
saat merekam video. Maka itu kebanyakan kamera digitak tidak bisa zoom
saat sedang merekam video, perkecualian kamera digital dengan zoom manual
(seperti Lumix FZ50, Fuji S100FS dan DSLR).
- perbedaan mekanisme auto fokus : meski
semestinya auto fokus pada camcorder dan kamera digital bekerja
dengan prinsip yang sama, tapi tetap saja ada perbedaan antara keduanya.
Itulah mengapa camcorder lebih cepat menemukan fokus saat melakukan
zoom-in atau zoom-out, sementara pada kamera digital harus
bersusah payah mencari fokus saat merekam video yang sedang di-zoom.
- perbedaan media simpan : dengan tingginya
data rate untuk sebuah rekaman video (apalagi yang berkualitas tinggi)
maka diperlukan media simpan data yang lega dan cepat. Untuk itu camcorder
menyediakan media simpan seperti hard disk atau DVD yang kapasitasnya
tinggi, plus punya kecepatan baca tulis yang baik. Sementara kamera
digital hanya mengandalkan flash-based memory yang punya banyak
pilihan merk, kapasitas dan kecepatan yang berbeda.
perbedaan kompresi video : terkait media
simpan di atas, kompresi video untuk camcorder lebih ringan dan tidak
terlalu mengorbankan kualitas video. Lain halnya dengan pada kamera digital,
dibutuhkan kompresi yang berat dan beresiko menurunkan kualitas video demi
menghindari beban pada prosesor kamera, buffer dan terjadinya bottle
neck saat penulisan data ke memori. Jadi, meski sama-sama beresolusi HD,
video hasil rekaman memakai kamera digital masih kalah tajam dibanding video
hasil rekaman dari camcorder
0 komentar:
Posting Komentar